SBMPTN FISIKA SERI (4)

1. Gas ideal dengan massa tetap berada dalam suatu tabung berpenghisap yang bergerak. Kelajuan efektif molekul – molekul gas tersebut adalah vrms. Gas tersebut lalu dipanaskan sehingga tekanan meningkat menjadi tiga kali lebih tinggi dan volume bertambah menjadi dua kali lebih besar. Dengan demikian kelajuan efektif molekul – molekul gas sekarang menjadi. 

2. Sejumlah kecil volum larutan mengandung suatu isotop radioaktif natrium. Ketika disuntikan kedalam aliran darah seorang pasien, isotop natrium memiliki aktifitas 12.000 peluruhan per menit. Setelah 30 jam aktivitas dari 1,0 cm3 darah menjadi 0,50 peluruhan per menit. Jika waktu paro natrium adalah 15 jam, maka taksiran volume darah pasien itu adalah … (dalam satuan cm3). 

1. 6000

2. 6500

3. 7000

4. 7500

5. 8000

3. Sebuah molekul gas diatomik terdiri dari dua buah atom yang massanya m dan terpisah pada jarak tetap d yang berotasi mengitari sumbu seperti gambar di bawah ini. 

Dengan momentum sudutnya terkuantisasi seperti model atom Bohr, konstanta Planck h dan bilangan kuantum n, maka kecepatan sudut yang mungkin.     

4. Dalam diagram P – V pada gambar di bawah ini ditunjukkan beberapa proses termodinamika. Pada lintasan ab sistem menerima kalor 150 Joule, dan pada proses bd sistem menyerap kalor sebesar 600 Joule. Maka pernyataan yang benar adalah … 

1. Usaha pada proses ab adalah nol 

2. Perubahan energi dalam untuk proses ab sama dengan 150 J

3. Perubahan energi dalam untuk proses abd sama dengan 510 J

4. Total kalor yang diserap oleh gas untuk proses acd sama dengan 600 Joule

1. (1), (2), dan (3) benar 

2. (1) dan (3) benar 

3. (2) dan (4) benar 

4. Hanya (4) benar 

5. Semua benar 

5. Rangkaian RLC seri dihubungkan dengan sumber tegangan 13 volt. Bedapotensial ujung – ujung R adalah 5 volt, sedangkan bedapotensial ujung – ujung L.

1. 21 volt 

2. 1,0 volt

3. 5,0 volt 

4. 25 volt

1. (1), (2), dan (3) benar 

2. (1) dan (3) benar 

3. (2) dan (4) benar 

4. Hanya (4) benar 

5. Semua benar 

SBMPTN FISIKA SERI (3)

 

6. Suatu silinder homogen I=12 MR2 berjari – jari 24 cm diputar terhadap sumbunya dengan kecepatan sudut awal 100 rad/s. Dalam keadaan berputar silinder ditempatkan pada sudut siku – siku suatu ruang seperti gambar berikut. 

Jika koefisien gesek semua bidang yang bersentuhan adalah 1, maka silinder akan berhenti setelah menempuh putaran. 

1. 10/π

2. 20/π

3. 30/π

4. 40/π

5. 50/π

Kunci : C

Pembahasan : 

Hitung terlebih dahulu gaya gesek silinder terhadap lantai dan dinding. 

Subsitusikan per (1) ke pers (2) : 

Akhirnya silinder berhenti, t=0 : 

7. Suatu sumber bunyi bergerak relatif terhadap pendengar yang diam. Cepat rambat bunyi 325 m/s dan laju sumber bunyi 25 m/s. Jika frekuensi yang diterima pendengar saat sumber mendekat adalah 1400 Hz, maka frekuensi yang diterima pendengar saat sumber bunyi menjauh … (dalam satuan Hz). 

1. 1150 

2. 1200

3. 1291

4. 1300

5. 1365

Kunci : D

Pembahasan 

Sebelum melintasi pengamat : 

Saat menjauhi pengamat : 

8. Sebuah logam yang panjangnya L0 jatuh dari ketinggian h dengan kalor jenis logam dalam satuan SI adalah c dan koefisien muai panjang adalah . Maka pertambahan panjang logam sesaat setelah jatuh. 

  

Kunci : E

Pembahasan : 

Tinjau hukum kekekalan energi dan kita mengasumsikan semua energi dirubah menjadi kalor sehingga. 

Pertambahan panjang, ∆l : 

9. Sebuah garputala dipegang oleh seorang anak yang diam di tempat dan dibunyikan dengan frekuensi 384 Hz. Garputala yang lain dengan frekuensi 380 Hz dibawa seorang anak yang berlari menuju anak pertama. Jika kecepatan bunyi di udara 320 m/s dan anak yang berlari tidak mendengar layangan, maka kecepatan si anak yang berlari … 

1. 5,20 m/s

2. 4,23 m/s 

3. 3,33 m/s 

4. 3,20 m/s 

5. 2,33 m/s

Kunci : C

Pembahasan : 

Kunci : D

Pembahasan : 

Awal, dari tekanan 25.10^5 menjadi 20.10^5

Setelah kran ditutup volume  gas menjadi 5 liter dan tekanan diturunkan hingga menjadi 1 x 10^5 Pa. 

Saat terakhir : 

SBMPTN FISIKA SERI (2)

 

1. Dua mobil mainan bermassa m1=4 kg dan m2=9 kg memiliki energi kinetik yang sama besarnya dan bergerak searah. Kedua mobil mengalami gaya hambatan yang sama, maka perbandingan jarak henti kedua mobil tersebut adalah … 

1. 2 : 3 

2. 2 : 1 

3. 1 : 2 

4. 1 : 1 

5. 4 : 9 

Kunci : D 

Pembahasan  : 

Untuk mobil mainan pertama, 

Percepatannya : 

Jarak yang ditempuh : 

Untuk mobil mainan kedua, 

Percepatanya : 

Jarak yang ditempuh, 

Maka perbandingan jarak yang ditempuh mobil mainan 1 dengan mobil mainan 2 : 

2. Batang homogen beratnya 120 N (panjang batang L) dengan posisi horizontal, ujung kanan di engsel pada dinding dan ujung kirinya ditarik dengan gaya F yang membentuk sudut α (tan =34 ) seperti pada gambar di bawah ini. 

Bila beban 1200N di letakkan pada batang dengan jarak L/2 dari ujung kiri, maka besar F yang memungkinkan sistem seimbang. 

1. 60 N 

2. 100 N 

3. 600 N 

4. 1 000 N 

5. 1 100 N 

Kunci : E

Pembahasan : 

Pertama kita telaah trigonometrinya : 

3. Frekuensi nada atas kedua sebuah pipa organa terbuka sama dengan frekuensi nada atas pertama sebuah pipa organa tertutup yang ditiup bergantian pada suhu yang sama. Perbandingan panjang pipa organa terbuka dengan pipa organa tertutup adalah … 

1. 1 : 2 

2. 1 : 3 

3. 1 : 4 

4. 4 : 1 

5. 2 : 1

Kunci : E

Pembahasan : 

Panjang pipa organa terbuka l1 dan panjang pipa organa tertutup l2.

Frekuensi nada atas kedua sebuah pipa organa terbuka, n = 2, f2.

Frekuensi nada atas pertama sebuah pipa organa tertutup, n=1, f1.

4. Rangkaian seri resistor murni dan induktor murni menarik arus  2,5A bila dihubungkan ke sumber tegangan bolak – balik 120 V dan tegangan  antara kedua ujung – ujung resistor dan induktor sama besar. Maka hambatan resistor bernilai … ohm. 

1. 24 

2. 25

3. 12√2 

4. 24√2 

5. 25√2 

Kunci : D

Pembahasan : 

Pada rangkaian seri RC, kuat arus yang melintasi loop adalah sama baik pada komponen R dan komponen XL. 

Maka nilai hambatan R : 

5. Partikel P bermassa 10 gram di letakkan pada permukaan mangkuk yang licin pada ketinggian h = 4 cm dari dasarnya. Diameter mangkuk 20 cm, agar partikel P tetap diam relatif pada dinding sebelah dalam mangkuk diputar, maka kecepatan sudut mangkuk adalah … 

Kunci : A

Pembahasan : 

Dalam soal disebutkan mangkuk licin, berarti tidak ada gaya gesekkan anatar benda dengan bidang dalam mangkuk f=0. 

CERMIN CEKUNG 6

Nama sekolah     : SMP WR Supratman 2 Medan

Tahun Pelajaran   : ………….

Semester           : II (Dua)

Pelajaran            : IPA – Fisika

Materi                : Cermin cekung – 6

Kelas                 : VIII SMP

Hari / tanggal     : ………….

Waktu                : ………….

 

Uraian

 

Soal : 1

Sebuah benda setinggi 25 cm diletakkan 30 cm 

di depan sebuah cermin cekung dengan panjang 

fokusnya 20 cm.

a)   Berapakah jari – jari kelengkungan cermin ?

b)   Di manakah letak bayangan dan berapakah 

    tingginya?

 

Soal : 2

Sebuah cermin cekung memiliki jarakfokus 4 cm 

dan suatu benda nyata dengan tinggi 3 cm 

diletakkan 12 cm dari cermin.

a)   Lukis dengan skala yang teliti, jalannya sinar 

    pembentuk bayangan. Dari lukisan tersebut, 

    ukur letak bayangan dan tinggi bayangan.

b)   Tanpa melukis, hitung jarak bayangan dan tinggi 

    bayangannya.

 

Soal : 3

Dimanakah suatu benda harus diletakkan sehingga 

terbentuk bayangan pada jarak 6 cm di depan cermin 

cekung dengan jarak fokus 4 cm.

 

Soal : 4

Seseorang mendekatkan paku sampai 8 cm 

di depan sebuah cermin cekung. Ia melihat 

bayangan paku tiga kali lipat lebih besar. 

Berapakah jari – jari kelengkungan 

cermin.

 

Soal : 5

Sebuah lilin dengan tinggi 4 cm diletakkan 20 cm 

di depan sebuah cermin cekung dengan panjang 

fokus cermin 15 cm. Tentukan letak, ukuran dan 

sifat bayangannya.