SMP WR
SUPRATMAN 2 MEDAN
Tahun Pelajaran : 2025/2026
Mata Pelajaran : IPA – Fisika
Kelas :
IX – SMP/MTs
Materi :
kode warna
Hari/tanggal :
KODE WARNA
4 – kode warna
Tabel kode warna
Contoh : 1
Perhatikan
gambar di bawah ini.
Tentukan
batasan nilai resistansi resistor.
Pembahasan
:
ó
Coklat – Hitam – Merah – Emas
ó
R = 10 x 102 ± 5%
ó
R = (1KΩ ± 5%)
Batasan
nilai resistansi,
ó
∆R = 1KΩ x 5%
ó
∆R = 50
ó
Rmin = 1KΩ - 50Ω
ó
Rmin = 950 Ω
ó
Rmax = 1KΩ + 50Ω
ó
Rmax = 1050 Ω
ó
Rmin s/d Rmax = 950 Ω s/d 1050 Ω
Contoh : 2
Tentukan
nilai resistansi resistor yang memiliki kode warna Merah – Merah – Merah –
Emas.
Pembahasan
:
ó
R = (22 x 102 ± 5%)
ó
R = (2k2 ± 5%)Ω
ó
R = (2,2 KΩ ± 5%)
Contoh : 3
Sebuah
resistor memiliki kode warna Kuning – Ungu – Jingga, maka tentukan nilai
hambatan resistor.
Pembahasan
:
ó
R = Kuning – Ungu – Jingga
ó
R = 47 x 103 ± 20%
ó
R = 47 KΩ ± 20%
Catatan
Kode
warnanya terdiri dari 3 pita warna dan pita ke – 4 tanpa pita warna. Maka pita
ke – 4 resistor tanpa warna dan kita anggap toleransinya 20%.
Contoh : 4
Jika
Kelvin membutuhkan sebuah resistor yang bernilai 20Ω dan toleransi paling
rendah, agar rangkaian prakteknya berjalan dengan baik. Maka kode warna
resistor tersebut …
Pembahasan :
Toleransi
paling rendah adalah ± 1% dan warnanya coklat.
ó
R = 20Ω ± 1%
Contoh : 5
Dalam
satu kelompok yang terdiri dari lima orang siswa. Dihadapan mereka disediakan
sebuah adaptor 24 volt, sejumlah resistor, dan sebuah lampu (RL =
200 ohm) serta kabel secukupnya. Selain itu mereka juga disediakan sebuah
multimeter yang dapat digunakan untuk mengukur nilai hambatan, bedapotensial,
dan kuat arus listrik. Dan petunjuk yang diberikan guru kepada mereka, pada
rangkaian listrik yang mereka buat. Besar kuat arus listrik yang mengalir
haruslah bernilai ± 60 mA. Maka tentukan kode warna yang resistor yang harus
mereka gunakan.
Pembahasan :
Untuk
memulai membuat rangkaian listrik, siswa dapat memulainya dengan menghitung
kuat arus listrik secara teori.
ó
V = I. RTot
ó
24 volt = (60 mA). RTot
ó
24 volt = (0,060 A). RTot
ó RTot = 400 Ω
Sementara
itu hambatan lampu RL = 200 Ω dan agar diperoleh hambatan total RTot
sama dengan 400 Ω. Maka resistor harus dirangkai seri dengan lampu dan akhirnya
nilai tahanan resistor dapat diperoleh melalui perhitungan berikut.
ó
RTot = RL + R
ó
400 Ω = 200 Ω + R
ó R
= (400 – 200)Ω
ó R
= 200 Ω
Karena
secara teori sudah ditemukan, maka siswa dapat mencari dan memilih resistor
yang bernilai R = 200 Ω.
ó
R = 200 Ω
ó
R = (20 x 101)Ω
ó
R = Merah – Hitam – Coklat
Untuk
pita ke – 4, bergantung ketersediaan resistor. Akan tetapi untuk keperluan
performa nyala lampu. Lebih baik memilih resistor yang bernilai toleransi
rendah misalnya Coklat (± 1%) atau Emas (± 5%).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar dengan Bijak sesuai dengan semangat kemajuan yang membangun Blog ini dan Jangan keluar dari topik