Soal Magnet dan Induksi elektromagnetik
a. B = Utara, C = Selatan, dan D = Utara
b. B = Utara, C = Utara, dan D = Selatan
c.
B = Selatan, C = Selatan, dan D = Utara
d. B = selatan, C = Utara, dan D = Selatan
Pembahasan :
Jika A dan B
didekatkan = tolak – menolak
Jika B dan C
didekatkan = tarik – menarik
Jika B dan D
didekatkan = tarik – menarik
Jika A kutub Utara
 | |||||
Gambar yang
menunjukkan cara membuat magnet pada batang baja PQ yang benar adalah …
Pembahasan :
Dari gambar di atas, setelah usai pembuatan magnet. Kita akan memperoleh P = Utara dan Q = Selatan. Selanjutnya kita cukup mencocokan kutub yang sama dengan metode yang berbeda.
Dan hasil yang sama
diperoleh dengan metode menggosok pada opsi b.
Kunci : b
3.
Perhatikan gambar pembuatan magnet berikut.
Kutub – kutub magnet pada ujung – ujung besi adalah …
a. 1 = U, 4 = U, 6 = S
b. 1 = U, 4 = S, 6 = U
c.
1 = S, 4 = U, 6 = U
d. 1 = S, 4 = U, 6 = S
Pembahasan :
Dengan menggunakan aturan putaran tangan kanan, kita akan memperoleh 1 = Utara, 2 = Selatan, 3 = Utara, 4 = Selatan, 5 = Utara dan 6 = Selatan.
Kunci : -
4.
Dua batang besi lunak PQ dan RS, di letakkan dalam
sebuah solenoida (kumparan lurus). Keduanya dijadikan magnet oleh arus listrik
melalui solenoida.
Kutub – kutub yang dihasilkan pada P, Q, R, dan S berturut – turut adalah …
a. Selatan – Selatan – Utara – Utara
b. Selatan – Utara – Selatan – Utara
c.
Utara – Selatan – Selatan – Utara
d. Utara – Utara – Selatan – Selatan
Pembahasan :
Dengan menggunakan aturan putaran tangan kanan. Kita akan memperoleh kutub P = selatan, Q = utara, R = selatan, dan S = utara.
Kunci : b
5.
Sebuah magnet batang di letakkan di depan lilitan yang
dialiri arus listrik seperti pada gambar berikut.
 |
|||
Magnet batang
tersebut akan ditolak oleh medan magnet yang ditimbulkan oleh lilitan jika
dialiri arus listrik …
a. Dengan arah seperti arah panah pada gambar
b. Dengan arah berlawanan seperti arah panah
c.
Yang membesar dan searah panah pada gambar
d. Yang mengecil dan searah panah pada gambar
Pembahasan :
Dengan menggunakan
aturan putaran tangan kanan. Agar terjadi tolak – menolak, maka arah arus harus
dibuat berlawanan dengan arah tanda panah.
Kunci : b
6.
Perhatikan gambar berikut ini,
Gambar di atas menunjukkan sebuah alat pengunci. Ketika arus listrik diputus, pegas menarik batang logam ke kanan. Kumparan dan batang terbuat dari bahan …
|
|
Kumparan |
Batang |
|
a |
tembaga |
besi |
|
b |
tembaga |
tembaga |
|
c |
besi |
tembaga |
|
d |
baja |
nilon |
Pembahasan :
Kumparan terbuat dari
kawat tembaga, dan batang logamnya harus dari besi. Sebab besi memiliki sifat
magnet sementara. Tatkala arus listrik diputus, maka saat itu juga sifat
magnetnya akan hilang.
Kunci : a
7.
Perhatikan gambar di bawah ini,
Dua solenoida dengan inti besi, terpisah kira – kira sejauh 1 cm. Kedua rangkaian adalah identik, kecuali solenoida kiri dilengkapi dengan sebuah sakelar. Ketika sakelar ditutup, celah X cenderung …
a. Bertambah
b. Berkurang
c.
Tetap sama
d. Bertambah kemudian berkurang
Pembahasan :
Dari soal kita dapatin, setelah saklar di kiri di tutup. Maka akan mengalir arus listrik, dan kemudian kita gunakan aturan putaran tangan kanan. Terlihat pada gambar, keduanya akan memiliki kutub utara yang mengapit celah X. Dan dapat disimpulkan celah x akan cenderung bertambah panjang.
Kunci : a
8.
Perhatikan gambar di bawah ini.
Gambar di atas
menunjukkan sebuah magnet batang dengan kutub U – S digantung diantara dua
kumparan identik. Kedua kumparan dihubungkan ke sumber arus dc. Apabila arus
mengalir dengan arah seperti ditunjukkan. Magnet batang akan …
a. Tetap diam
b. Bergerak ke arah Q
c.
Bergerak ke arah R
d. Berayun diantara Q dan R
Kunci : c
9.
Selembar kaca tipis diletakkan di atas tiga magnet
kuat dengan kedudukan seperti ditunjukan pada gambar berikut.
Serbuk – serbuk besi
kemudian ditaburkan pada kaca. Pola – pola yang dibentuk adalah seperti yang
ditunjukkan kutub – kutub X, Y, dan Z, yaitu kutub …
a. X = Selatan, Y = Selatan, dan Z = Selatan
b. X = Utara, Y = Utara, dan Z = Utara
c.
X = Selatan, Y = Selatan, dan Z = Utara
d. X = Utara, Y = Selatan, dan Z = Selatan
Pembahasan :
Melihat daerah zero
magnetik yang terbentuk, maka dapat disimpulkan X, Y, dan Z ketiganya memiliki
kutub sejenis yakni kutub Selatan.
Kunci : a
10.
Perhatikan gambar di bawah ini,
Besar gaya lorentz
yang ditimbulkan adalah …
a. 9 N
b. 12 N
c.
18 N
d. 24 N
Pembahasan :
Dik :
Kuat medan magnet, B
= 15 T
Kuat arus listrik, I
= 8A
Panjang kawat, L = 20
cm = 0,2 m
Dit :
Gaya lorentz, F = … ?
Peny :
ó F = B. i. L
ó F = 15 x 8 x 0,2
ó F = 24 N
Kunci : d
11.
Arus induksi yang muncul pada solenoida menghasilkan
medan magnetik yang arahnya melawan perubahan medan magnetik masuk ke dalam
solenoida, merupakan bunyi dari hukum …
a. Newton
b. Lenz
c.
Faraday
d. Maxwell
Kunci : c
12.
Sebuah kumparan kecil dihubungkan ke sebuah
galvanometer seperti ditunjukkan gambar di bawah ini.
Ketika magnet
permanen dibiarkan jatuh ke bawah menuju kumparan, jarum galvanometer sesaat
menyimpang ke kanan dari posisi nol. Magnet bergerak melewati kumparan,
sementara magnet menjauh dari kumparan, jarum galvanometer …
a. Memberikan bacaan kontinu dengan simpangan ke kiri
b. Memberikan simpangan ke kiri sesaat
c.
Memberikan simpangan ke kanan sesaat
d. Memberikan bacaan kontinu dengan simpangan ke kanan.
Pembahasan :
Catatan penting, arah
yang dimaksud sesuai dengan arah soal.
Saat magnet menjauh
dari kumparan, maka jarum galvanometer menyimpang ke kiri sesaat.
Kunci : b
13.
Sebuah magnet didekatkan pada solenoida sehingga
galvanometer menyimpang ke kanan. Perhatikan pernyataan – pernyataan berikut.
(1)
Menjauhkan magnet dengan kutub yang sama dari
solenoida.
(2)
Menjauhkan solenoida dari magnet
(3)
Mendekatkan magnet dengan kutub yang berbeda dari
solenoida.
(4)
Menjauhkan magnet dengan kutub yang berbeda dari
solenoida.
Agar galvanometer
bisa menyimpang ke kiri, pernyataan yang tidak sesuai ditunjukkan oleh nomor.
a. (1), (2), dan (3)
b. (1) dan (4)
c.
(2) dan (3)
d. (4)
Kunci : a
14.
Sebuah magnet permanen didorong dengan kelajuan tetap
memasuki sebuah solenoida panjang yang dihubungkan ke sebuah galvanometer.
(1) Seberapa cepat magnet didorong memasuki kumparan.
(2)
Arah lilitan kawat pada kumparan.
(3)
Jumlah lilitan kawat pada kumparan
(4)
Kutub magnet yang pertama kali memasuki kumparan.
Faktor yang akan mempengaruhi besar simpangan jarum Galvanometer
ditunjukkan oleh nomor …
a. (1), (2), dan (3)
b. (1) dan (3)
c.
(2) dan (4)
d. (4)
Pembahasan :
Besar simpangan
berarti besar ggl induksi yang dihasilkan. Misalnya, semakin besar sudut
simpangan jarum galvanometer, maka ggl induksi yang dihasilkan semakin besar. Dan
sebaliknya, ggl induksinya akan semakin kecil. Kemudian besarnya ggl induksi
akan dipengaruhi seberapa cepat magnet keluar – masuk dari kumparan. Dan berapa
banyak jumlah lilitannya. Ini sesuai dengan hukum faraday.
Dimana,
Kunci : b
15.
Perhatikan gambar berikut.
Hal yang harus
dilakukan agar jarum galvanometer menyimpang ke kanan adalah …
a. Menarik kutub S keluar dari solenoida
b. Mendorong kutub U masuk ke dalam solenoida.
c.
Menarik solenoida sehingga kutub S keluar dari
solenoida.
d. Mendorong solenoida sehingga kutub S masuk ke dalam solenoida.
Kunci : b
16.
Sebuah magnet didigerakkan naik dan turun di atas
sebuah kumparan.
Dasar magnet bergerak
naik dan turun diantara
P dan R. Posisi dasar
magnet ketika tidak ada ggl diinduksikan ke dalam kumparan berada pada huruf …
a. P dan Q
b. P dan R
c.
Q
d. R
Kunci : c
17.
Berikut hal yang sesuai dengan transformator step –
down adalah …
a. Arus sekunder lebih kecil dibandingkan dengan arus primer
b. Tegangan sekunder lebih besar dibandingkan dengan tegangan primer.
c.
Daya keluaran lebih tinggi dibandingkan dengan daya
masukan.
d. Kumparan sekunder lebih kecil dibandingkan dengan kumparan primer.
Pembahasan :
|
Trafo |
Lilitan |
Tegangan |
|
Step – Up |
NP < NS |
VP < VS |
|
Step – Down |
NP > NS |
VP > VS |
Kunci : a
18.
Perhatikan gambar di bawah ini.
Jika gambar di atas
merupakan trafo ideal.Pasangan bacaan yang mungkin pada meter – meter kumparan
sekunder adalah…
|
|
Bacaan voltmeter |
Bacaan Amperemeter |
|
a |
0,6 V |
0,1 A |
|
b |
0,6 V |
1,0 A |
|
c |
60 V |
0,1 A |
|
d |
60 V |
1,0 A |
Pembahasan :
Trafo ideal,berarti η
= 100% dan berarti juga PP sama dengan PS. Maka kita
cukup menghitung daya primer, kemudian mencari daya sekunder yang bernilai
sama.
Kunci : c
19.
Transformator ideal digunakan untuk menaikan tegangan
dari 5,0 volt menjadi 220 volt. Jika arus yang mengalir pada lilitan primer
adalah 0,02 A, arus yang mengalir pada lilitan sekunder adalah …
a. 0,66 amper
b. 0,88 amper
c.
1,00 amper
d. 1,20 amper
Pembahasan :
Dik :
Tegangan primer, VP
= 5,0 volt
Tegangan sekunder, VS
= 220 volt
Kuat arus primer, ip
= 0,02 A
Dit :
Kuat arus sekunder, iS
= … ?
Peny :
Kunci : -
20.
Perhatikan pernyataan – pernyataan berikut.
(1)
Tegangan keluaran
(2)
Arus keluaran
(3)
Daya keluaran
(4)
Hambatan keluaran
Berikut yang tidak
dapat diatur lebih oleh transformator ditunjukkan oleh nomor …
a. (1), (2), (3), dan (4)
b. (1), (2), dan (3)
c.
(1), dan (3)
d. (4)
Kunic : d
Komentar
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar dengan Bijak sesuai dengan semangat kemajuan yang membangun Blog ini dan Jangan keluar dari topik