BAB 6 Garis – Garis pada Segitiga
Daftar isi :
1. Proyeksi
2. Proyeksi Garis pada Segitiga
3. Panjang Garis Tinggi pada Segitiga
4. Dalil Steward
5. Panjang Garis Berat pada Segitiga
6. Garis Bagi
1.
Proyeksi
Proyeksi adalah
bayangan sinar datang dan bidang datar proyeksi selalu tegak lurus.
Berdasarkan gambar di
atas :
Titik A’ adalah
proyeksi titik A pada bidang datar dan AA’ tegak lurus pada bidang datar.
Titik B’ adalah
proyeksi titik B pada bidang datar dan BB’ tegak lurus pada bidang datar.
Dengan demikian, A’B’
adalah proyeksi garis dari AB pada bidang datar.
2.
Proyeksi Garis pada Segitiga
Rumus panjang
proyeksi :
Sisi c adalah sisi proyeksi (tempat bayangan), sehingga panjang proyeksi
dirumuskan sebagai : jumlah kuadrat sisi pengapit dari sudut yang ada pada sisi
proyeksi dikurangi kuadrat sisi ketiganya ( di depan sudut tersebut), kemudian
hasilnya dibagi dua kali panjang sisi proyeksi.
3.
Panjang Garis Tinggi pada Segitiga
Garis tinggi segitiga
adalah garis yang tegak lurus sisi segitiga. Panjang garis – garis tinggi dalam
sebuah segitiga berbanding terbalik dengan panjang sisi – sisi alasnya.
Pada ∆ABC berlaku :
4.
Dalil Steward
Misalnya titik D pada
sisi AB sehingga garis CD membagi AB menjadi c1 : c2.
Panjang CD dapat
dihitung dengan menggunakan rumus :
5.
Panjang Garis Berat pada Segitiga
Garis berat adalah
garis yang membagi dua sama panjang sisi di depannya. Jika CD adalah garis
berat, maka c1 : c2 = ½ c. Berdasarkan dalil Steward,
maka panjang garis berat ditentukan dengan rumus :
6.
Garis Bagi
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar dengan Bijak sesuai dengan semangat kemajuan yang membangun Blog ini dan Jangan keluar dari topik